Caring is Sharing in World Mental Health Day (Sahitya & RSUD Pasar Minggu)

Jakarta, 12 Oktober 2019 

Hari ini saya bangun lebih awal dibandingkan biasanya, saya bersiap untuk mengikuti seminar dan workshop festival kesehatan jiwa. Seiring bertambahnya usia saya menyadari pentingnya kesehatan jiwa sama pentingnya seperti kesehatan raga. Pernah kita mendengar pepatah "Everthing comes from the inside" ya saya rasa ini bisa diterapkan dalam masalah kesehatan juga. Dalam momentum hari kesehatan jiwa sedunia ini saya mencoba menyerukan kepada teman taman betapa pentingnya menjaga kesehatan jiwa diri sendiri dan lingkunga sekitar (loh kenapa lingkungan sekitar ? cuss nanti kita bahas), Ada beberapa ilmu yang saya pengetahun yang saya dapatkan dalam seminar kali ini. Yukk kita bahas! 
.
.
Sebagai mana kita ketahui manusia merupakan makhluk sosial yang sudah tentu akan berhubungan dengan manusia yang lain, baik sebagai pribadi maupun dalam kelompok bersama dengan individu atau kelompok-kelompok lainnya. Dalam kehidupannya sebagai makhluk sosial, manusia akan selalu memelihara, meningkatkan kehidupan yang harmonis di antara sesamanya. Sebagai anggota masyarakat manusia akan juga meningkatkan kerja sama dengan manusia lain sebagai anggota kelompok atau organisasi, dalam mencapai tujuannya meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Tindakan-tindakan manusia dalam memelihara kehidupan itu akan berpengaruh pada kehidupannya sebagai anggota masyarakat. Karena itu dalam berhubungan dengan manusia lain, tindakan-tindakan manusia itu perlu memperhatikan lingkungan & akan memperhatikan lingkungan yang berhubungan dengan permasalahan yang timbul. Hal itu terjadi mengingat tiap manusia mempunyai pandangan yang berbeda dalam menghadapi suatu persoalan yang muncul. 
Stigma masyrakat terhadap orang dengan gangguan jiwa untuk saat ini masih sangat memprihatinkan, barang kali labelling pasti sudah terpasang pada setiap orang yang hendak berobat ke psikiater. rasa minder dan takut adanya labelling membuat sebagian dari kita takut mengakui keadaan sebenarnya. Padahal jujur dengan keadaan diri sendiri sangat
diperlukan dangan kehidupan dengan adanya rasa acceptness, dapat membantu proses pemulihan. 

Nah, sobat dashyat wkwkwk 
Karena kita terlahir sebagai makhluk sosial seperti yang dikatakan diatas, baiknya kita memerhatikan lingkungan sekitar juga selain diri kita, untuk kita yang merasa sehat kita dapat memberikan dukungan dan empati kepada orang yang membutuhkan, berdasarkan 
informasi yang saya dapatkan saat seminar. Ternyata dukungan dan bantuan bukan hanya tenaga professional seperti psikiater atau psikolog namun ternyata bantuan terbesar dalam proses penyembuhan terdapat dari lingkungan terdekat yaitu keluarga dan teman teman. Kenapa begitu ? Coba kita bayangkan teman teman terdekat kita dapat menceritakan bagaimana perasaannya kepada psikiatri rata rata 2 - 4kali pertemuan dengan waktu yang terbatas, sedangan jika kita adalah sebagai support system aka caregivernya kita bisa ada didekat mereka dengan waktu yang lebh panjang dan leluasa. 

Bagiamana caranya untuk menjadi caregiver dan supportsystem bagi teman teman kita? 


Mengambil peran merawat seseorang dengan penyakit mental adalah komitmen besar. Ini bisa sangat menuntut secara emosional dan fisik, tetapi juga bisa menjadi pengalaman yang berharga. Untuk memberikan orang yang Anda rawat untuk kesempatan pemulihan yang terbaik, penting bagi Anda untuk mengetahui cara mendukung seseorang dengan penyakit mental, dapatkan sebanyak mungkin informasi tentang penyakitnya, terbuka dan jujur ​​dengan mereka setiap saat, dan yang paling penting, jaga dirimu.

Strategi penjaga kesehatan mental yang bermanfaat

Ketika Anda mengambil peran sebagai pengasuh untuk a  dengan penyakit mental, itu ide yang baik untuk memikirkan apa yang terlibat dan bagaimana itu akan mempengaruhi hidup Anda. Lakukan riset terhadap jenis penyakit mental dan teliti berbagai jenis perawatan kesehatan mental yang tersedia. Bicaralah dengan orang lain yang telah merawat seseorang dalam situasi yang sama dan pikirkan tentang jenis dukungan emosional, finansial, dan praktis yang Anda perlukan. Ada program bantuan kesehatan mental yang dapat membantu Anda.

Untuk memberikan dukungan yang baik kepada orang yang Anda rawat, cobalah untuk:

berbicara secara terbuka dan mendorong mereka untuk jujur ​​dengan teman dan keluarga mereka tentang bagaimana mereka
baca tentang penyakit mental dari situs web terkemuka, seperti situs web pemerintah atau organisasi kesehatan atau buku oleh spesialis
mendorong mereka untuk mengambil peran aktif dalam pemulihan kesehatan mental mereka, keluar dan melihat orang-orang dan menikmati gaya hidup sehat
menetapkan batasan dan biarkan mereka tahu apa yang dapat Anda lakukan untuk mereka dan apa yang tidak dapat Anda berikan
cari tahu tentang kursus pelatihan lokal atau online untuk penjaga kesehatan mental
bergabung dengan kelompok pendukung kesehatan mental untuk bertemu orang lain dalam situasi yang sama, dalam hal ini Anda dapat mengikuti komunitas mental seperti: Sahfitya, Into the Light, Artgiving dll.
menanggapi pembicaraan bunuh diri atau melukai diri sendiri dengan serius dan berbicara dengan profesional kesehatan mental tentang hal itu sesegera mungkin
Komunikasi yang baik dan merawat seseorang dengan penyakit mental

Sebagai penjaga Anda perlu berkomunikasi dengan orang yang Anda rawat serta teman, keluarga, profesional kesehatan, dan staf administrasi medis. Anda harus memastikan interaksi ini sebebas mungkin bebas dari stres.

Keluarga dan teman-teman mungkin ingin diperbarui secara teratur mengenai kondisi, pengobatan, dan situasi kehidupan orang tersebut, sementara orang tersebut mungkin menginginkan privasi lebih dari itu. Sebagai penjaga kesehatan mental, tugas Anda adalah mengelola percakapan ini dan menjaga tingkat stres sebanyak mungkin.

Merawat seseorang yang mengalami krisis kesehatan mental

Mengatasi situasi krisis dengan seseorang yang menderita masalah kesehatan mental bisa sangat melelahkan. Mungkin sulit mengetahui apa yang akan membantu dan apa yang akan memperburuk situasi.

Ketika seseorang mengalami krisis kesehatan mental, mereka bisa merasa bunuh diri, mengalami kecemasan yang parah, bereaksi terhadap masalah hidup atau mengalami episode psikotik - atau kombinasi dari semua gejala ini.

Ada beberapa strategi sederhana yang akan membantu Anda terhubung dengan orang yang sedang kesusahan:

perkenalkan diri Anda dengan tenang dan jelas
jelaskan mengapa Anda ada di sana
bersikap sopan dan tidak mengancam tetapi juga jujur ​​dan langsung
dengarkan apa yang mereka katakan dengan cara yang tidak menghakimi
hindari konfrontasi
tanyakan kepada mereka apa yang mereka lihat sebagai masalah utama
jangan mencoba kontak fisik, kecuali untuk mencegah serangan serius atau upaya bunuh diri
dorong mereka untuk berbicara dengan profesional kesehatan mental
tindak lanjuti pengalaman sulit dengan konseling untuk diri sendiri.

Comments